BALI, Suarakpk.com – Selama pelaksanaan ritual tahunan "Karya Ida Bhatara Turun Kabeh" (IBTK) di Pura Agung Besakih (19 Maret - 6 Mei 2025), Dinas Kesehatan Provinsi Bali menyiagakan tiga pos kesehatan 24 jam untuk mengantisipasi gangguan kesehatan pada pamedek (umat).
Pos-pos ini berlokasi strategis di area Bencingah, Pesucian, dan Manik Mas, dengan dukungan tenaga medis lengkap termasuk dokter, perawat, bidan, dan ambulans.
Antisipasi Kelelahan dan Kerumunan Massa
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem, I Gusti Bagus Putra Pertama, menjelaskan bahwa penyiapan pos kesehatan ini berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, di mana banyak pamedek mengalami kelelahan hingga pingsan akibat antrean panjang.
"Setiap pos didukung empat petugas yang berjaga bergiliran 24 jam dari FKTP terpilih. Pada akhir pekan, antrean bisa berlangsung dari pagi hingga malam," ujarnya.
Kolaborasi dengan Klinik Omsa
Tahun ini, Dinkes Bali melibatkan fasilitas kesehatan swasta seperti Klinik Omsa untuk memperkuat layanan.
dr. Jeffrey Ariesta Putra, Direktur Klinik Omsa, menyatakan kebanggaannya bisa berkontribusi di pos Manik Mas.
"Kami memberikan pemeriksaan gula darah, kolesterol, asam urat, dan suntikan vitamin B kompleks gratis. Layanan ini sangat dibutuhkan mengingat lokasi Besakih yang jauh dari rumah sakit," kata Jeffrey.
Testimoni Pamedek yang Terbantu
Ni Made Kusnanda, salah satu umat, menceritakan pengalamannya hampir pingsan usai kehujanan selama bersembahyang.
"Saya langsung ditangani di pos Klinik Omsa. Dokter bahkan menawarkan cek kesehatan lengkap dan suntik vitamin tanpa biaya. Sangat membantu!" ungkapnya.
Ritual IBTK 2025
Puncak acara: 12 April 2025 (Purnama Sasih Kadasa).
Penutupan: 3 Mei 2025 (bertepatan Kuningan).
Jadwal penganyaran: Diatur per kabupaten/kota, contohnya:
Kota Denpasar: 16 April 2025
Kabupaten Karangasem: 28 April 2025
Kabupaten Buleleng: 30 April 2025
- Arief -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar