MUNA, suarakpk.com
Kali ini ada pemandangan menarik yang tidak biasanya terjadi di Kabupaten Muna. Pemilik kendaraan roda empat dan roda dua usai melakukan pembelian pertalite di sejumlah SPBU di Kota Raha, kendaraannya mereka langsung mogok.
Tidak ditau apa penyebabnya. Namun sejumlah pemilik kendaraan ternyata ada juga ahlinya dalam berbagai kerusakan mesin kendaraan.
Mereka mencoba untuk membuka kembali pertalite dari tangki dan dikeluarkan, ternyata baunya sudah lain dari sebelum sebelumnya.
"Tadinya kita kira mesin yang rusak. Namun karena akhir akhir ini viral berita korupsi Pertamina soal Pertamax oplosan? Maka saya coba buka kembali pertalite yang ada dalam tangki. Dan ternyata kami curigai itu adalah oplosan. Sebab, baunya lain sekali,"kata Aliudin sembari mengambil jeregen yang berisikan pertalite dan memberi cium kepada wartawan suarakpk.com untuk sekedar diketahui kalau mereka tidak mengada ngada.
Menurut Aliudin bahwa hal ini terjadi baru berapa hari terakhir ini. "Saya tau itu karena dismping saya kerja bengkel, saya juga calon jual beli BBM. Jadi saya tau jenis bau baunya Solor, Pertamax dan Pertalite,"sebutnya.
Jadi solusinya buat kami yang calon adalah untuk sementara berhenti dulu menjual. " Karena jangan ada yang datang beli pertalite sama kamu dan terus tiba tiba mogok? Terus kamu yang mau disalahkan. Kalau disalahkan kita masih bisa saling baku maafkan, tapi kalau langsung minta ganti kerusakan mesinnya? Ya ampun. Coba itu pemerintah dan APH segera ambil sikap terhadap keresahan warga ini,"jelasnya.
Hal sama keluhan warga juga datang dari S Dangi. Dia menelpon wartawan media ini langsung menanyakan BBM apa yang digunakan saat berkendaraan
"Kringg. Assalamu allaikum piss. Ya Walaikum salam ada apa? Piss dimotornya kita itu pakai bensin Pertamax atau pertalite? . Saya bilang Pertamax. Ohh pantas saja kita punya motor tidak rusak rusak. Saya ini motornya anakku habis ini pertalite langsung mogok. Ingka parah juga kalau begini terus eee,"keluh S Dingi. (Udin Yaddi) ( Udin Yaddi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar