MUNA, suarakpk.com -
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Muna nomor urut lima, Laode Husuna Ringa Jhon - Syarifuddin Udu terus memperlihatkan kesungguhannya menuju Pilkada Muna.
Disaat orang orang berprasangka lain terhadap pasangan dengan akronim Ber5atu ini, mala mereka terus lakukan komunikasi kepada rakyat sebagai pemegang hak suara.
Menurut mereka bahwa silahkan orang berkata apa, namun dimata masyarakat bahwa pasangan Ber5atu itu selalu berada dihati rakyat.
Calon bupati, Laode Husuna Ringa Jhon dalam jumpa persnya mengatakan bahwa kepercayaan yang telah diberikan rakyat kepada mereka, itu tidak akan disia siakan.
Sehingga apapun yang menjadi tolak ukurnya, itu ada pada rakyat. "Kami hanya menjalankan amanah untuk terus mensosialisasikan Ringa Jhon - Syarifuddin Udu sebagai calon bupati dan wakil bupati Muna besok hingga lima tahun kedepan,"jelasnya.
Ringa Jhon menyebutkan bahwa yang disukai rakyat hari ini adalah visi misi Ber5atu. Yakni mengurangi angka kemiskinan dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Jikalau rakyat memberikan kepercayaan kepada Ber5atu untuk memimpin Muna kedepannya, maka dua hal tadi yang prioritas yang bakal kita bangun.
Kita bangun smilter di Maligano Muna Timur. Kita aktifkan pekerjaan batu kapur dari Lodia hingga Tongkuno. Pengiriman tenaga kerja ke luar negeri
Membuat Balai Latihan Kerja { BLK } sehingga akan mengirim tenaga kerja profesional keluar negeri.
"Dari gaji tenaga kerja yang kita kirim nanti akan di potong 10 persen buat PAD. Contohnya, ketika gaji mereka Rp 30 juta per bulan dengan estimasi kami mampu mengirim tenaga kerja ke luar negeri1000 orang, maka pemerintah akan menghasilkan Rp 30 milyar per bulan jadi 1 tahun kita menghasilkan Rp 360 milyar sebagai pendapatan asli daerah,"
"Ini adalah salah satu cara untuk mengurangi angka kemiskinan yakni kita ciptakan lapangan pekerjaan. Kalau ini sudah terjadi, maka insyah Allah kesejahteraan rakyat semakin meningkat. Perekonomian terus berputar,"ungkapnya.
Dengan berdirinya smilter di Muna Timur, itu akan membutuhkan 13 ribu tenaga kerja. Maka dengan sendirinya akan mengurangi angka pengurangan. Dari data statistik itu kurang lebih 14 ribu data pengangguran, maka ini sudah bisa terjawab.
Kita aktifkan perusaan daerah (Perusda). Nanti hasil olahan dan hasil pertanian lainnya, itu dapat dibeli oleh Perusda.
"Rakyat untung dan daerah juga diuntungkan dari hasil penjualan tersebut. Coba bayangkan jikalau hasil smilter setahunya itu mencapai 10 triliun, maka Pemda akan dapatkan 5 persen dari laba maka setahunnya itu mendapatkan Rp 500 milyar,"jelasnya.
Sehingga untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran itu bisa tertutupi
Kemudian, Perusda akan bekerjasama dengan perusahaan luar negeri untuk mencarikan lapangan pekerjaan. Begitu pula dengan ASN. Kami akan mensejahterakan ASN bersama fasilitasnya. Kita akan naikan gajinya tenaga honorer.
"Kalau selama ini dalam proses penerimaan gaji ASN tidak menentu tanggalnya bahkan lewat bulannya? Maka jikalau kami dipercaya rakyat memimpin Muna, maka gaji ASN itu diterima paling lambat tanggal 3 awal bulan,"ungkapnya.
"Intinya bahwa kami pasangan nomor urut 5 Laode Husuna Ringa Jhon - Syarifuddin Udu prioritasnya adalah mengurangi angka kemiskinan dan membukan lapangan pekerjaan seluas luasnya,"katanya. (Udin Yaddi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar