Dukung Pengentasan Kemiskinan Ekstrem SPHC Bangun Jamban Sehat Bagi Warga Kurang Mampu - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan


 

Iklan


 

Iklan


 

HUT RI ke 79


 

HUT SUARAKPK Ke 15


 

Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

07 September 2024

Dukung Pengentasan Kemiskinan Ekstrem SPHC Bangun Jamban Sehat Bagi Warga Kurang Mampu

 

Blora, suarakpk.com - PT Sarana Patra Hulu Cepu (SPHC) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat Blora dengan memberikan bantuan jamban sehat kepada 20 warga yang tersebar di empat desa, yakni Desa Sumberagung, Desa Temulus, Desa Nglebak, dan Desa Nglebur. Program ini menjadi bagian dari upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Blora.


Bupati Blora, Dr.Arief Rohman, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif PT SPHC yang telah berkontribusi dalam membangun sarana MCK/jamban sehat bagi warga yang membutuhkan. Penyerahan bantuan ini dilakukan di Balai Desa Temulus, Rabu (04/09/2024), dan dihadiri oleh perwakilan PT SPHC, Martinus Triyanto, serta Hayat Institute.


“Jamban ini penting, karena ini aktivitas yang dilakukan setiap orang setiap hari. Oleh karena itu, terima kasih kepada SPHC sudah memberikan program Jambanisasi untuk masyarakat,” ujar Arief Rohman dalam sambutannya.


Martinus Triyanto, perwakilan PT SPHC, menjelaskan bahwa bantuan jamban sehat ini diberikan dengan harapan dapat meningkatkan kualitas hidup penerima manfaat. “Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh warga,” katanya. Selain itu, Martinus juga menyatakan bahwa program ini tidak hanya akan berhenti di tahun ini, tetapi diharapkan dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.


“Kami dari PT SPHC mendukung upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah, khususnya di Kabupaten Blora. Dengan adanya program ini, kami siap mensupport lebih banyak lagi di masa depan,” tambah Martinus.


Upaya SPHC Blora dalam membangun jamban sehat ini sejalan dengan program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Blora. Berdasarkan data, angka kemiskinan ekstrem di Blora telah turun dari 2,76% pada tahun 2022 menjadi 0,23% pada tahun 2023. Capaian ini tidak terlepas dari kontribusi berbagai pihak, termasuk dukungan dari sektor swasta seperti SPHC.


Arief Rohman menegaskan bahwa upaya pengentasan kemiskinan ekstrem harus terus berlanjut, dengan target Blora mencapai zero kemiskinan ekstrem. “Ke depan, kita ingin setiap rumah di Blora memiliki jamban sehat. Semoga program ini bisa memberikan kemanfaatan yang besar bagi masyarakat,” pungkasnya.


Salah satu penerima manfaat, Nurdi, warga Desa Nglebak, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan jamban sehat yang diterimanya. Sebelum mendapatkan bantuan, Nurdi sering kali harus menggunakan jamban milik tetangganya. “Alhamdulillah, saya senang sekali diberi bantuan jamban ini. Dulu saya harus mengungsi ke rumah tetangga untuk menggunakan jamban,” tuturnya.


Penyerahan bantuan jamban ini juga disertai dengan pemberian piagam penghargaan kepada PT SPHC dan Hayat Institute atas dedikasi mereka dalam membantu pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Blora.(Dwi/Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)