Blora, Suarakpk.com - Kepedulian terhadap korban kebakaran di Desa Jeruk, yang telah menghanguskan delapan unit rumah dan kandang ternak, sangat diperlukan untuk membantu saudara-saudara kita yang mengalami musibah ini. KRP (Komunitas Relawan Pendonor Darah) Kabupaten Blora, bersama PMI Blora, datang ke lokasi kebakaran untuk memberikan bantuan langsung kepada para korban pada Senin sore (26/08/2024) pukul 16.30 WIB.
Pengurus PMI Blora, Yayuk dan Budiyanto, didampingi oleh KRP, bersama-sama datang ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk memberikan bantuan langsung kepada korban kebakaran, yaitu Suryadi, Sanusi, dan Biyanto. Bantuan dari PMI berupa sembako, termasuk beras, mi instan, dan gula pasir. Sementara itu, KRP Blora dan Randublatung memberikan bantuan berupa dua kardus besar pakaian layak pakai dan sembako berupa beras. Bantuan ini diserahkan oleh pengurus KRP, yaitu Nugroho, Ernita, Sundari, Kaisar, dan Sugiyanto, langsung kepada pihak yang berhak menerimanya.
Sugiyanto, mewakili rekan-rekannya, menjelaskan bahwa mereka memberikan dukungan moril kepada keluarga korban, dengan harapan keluarga yang mengalami musibah ini diberikan kekuatan batin, keikhlasan, dan kesabaran. Ia juga berharap semoga ada rejeki dari Tuhan bagi keluarga yang sedang mengalami musibah ini, dan semoga banyak pihak yang terketuk hatinya untuk membantu serta meringankan beban keluarga Suryadi, Sanusi, dan Biyanto.
Saat menyerahkan bantuan langsung kepada korban kebakaran, PMI Blora dan KRP didampingi oleh oleh Parsono salah satu kaur desa Jeruk. Perangkat desa tersebut, yang mewakili Kepala Desa Jeruk, Endah Supratno, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah membantu warganya yang sedang mengalami musibah kebakaran rumah. Ia berterima kasih kepada PMI Blora, KRP Blora, dan Randublatung atas kepeduliannya kepada warga Desa Jeruk.
Sugiyanto, sebagai KRP Wilayah Blora Selatan, mengajak dan meminta rekan-rekan untuk peduli kepada saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesusahan akibat rumahnya terbakar habis. Ia juga mendorong penggalangan dana untuk korban, dengan harapan bantuan dan sumbangan dari masyarakat dapat segera memulihkan kondisi ekonomi keluarga korban serta memungkinkan mereka untuk membangun rumah yang permanen kembali.
(Dwi/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar