Gunungkidul, Suarakpk.com- Acara Parenting Manasik Haji PAUD TK RA se-Kabupaten Gunungkidul berlangsung meriah. Acara yang diselenggarakan oleh Kantor Kementrian Agama Gunungkidul mendapat dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Gunungkidul, IGTKI, IGRA, IGABA, dan Himpaudi.
Ketua panitia penyelenggara parenting manasik haji, Faqih Shomadi mengatakan acara ini mengambil tema Penanaman Karakter Haji Sejak Usia Dini. Kelanjutan dari kegiatan manasik tahap pertama yang sebelumnya telah diikuti oleh 14.722 peserta dari jenjang dasar dan menengah.
"Pada hari ini, jumlah peserta yang hadir sebanyak 8.052 murid beserta orang tua," kata Faqih dalam acara pembukaan yang digelar di Stadion Gelora Handayani, Sabtu (22/6/2024).
Dalam sambutannya, Bupati Gunungkidul menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai persiapan dini bagi anak-anak untuk memahami dan melaksanakan ibadah haji di masa depan.
"Dengan jumlah penduduk Islam di Gunungkidul sekitar 500.000 orang dan yang berhaji setiap tahunnya sekitar 300 orang, diperlukan persiapan yang matang sejak dini," ujarnya.
Ia menekankan bahwa haji merupakan bagian dari panggilan Tuhan dan persiapan melalui manasik haji sejak usia dini sangat penting.
Bupati juga menambahkan, akan memakan waktu puluhan hingga ratusan tahun bagi masyarakat Gunungkidul untuk melaksanakan haji, namun dengan niat yang kuat dan persiapan yang baik, tidak mustahil anak-anak kita dapat menunaikan ibadah haji di masa mendatang.
"Saya berikan apresiasi peran serta orang tua dalam mendukung anak-anak mereka memahami ritual-ritual dan persiapan haji ini," katanya.
Sunaryanta berharap, acara ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam membentuk karakter dan pemahaman agama yang kuat pada anak-anak sejak usia dini.
"Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berkomitmen untuk terus memfasilitasi kegiatan-kegiatan serupa demi mendukung generasi muda yang religius dan berakhlak mulia," tegasnya.
Hadir dalam kegiatan ini Ibu Paud Gunungkidul Diah Purwanti Sunaryanta, Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih. Pelepasan manasik haji ditandai dengan pelepasan burung merpati dan pemotongan pita.( Gunawan/ red).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar