Kegiatan ini dilaksanakan di aula kantor desa Jalan Sofyan Suri, Desa Pakam, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara dengan menghadirkan Narasumber sekaligus pelatih pembuat sabun cair dari Medan Khairani.
Hadir pada kegiatan Kades Pakam Rajali Pandiangan, ketua TP PKK Desa Pakam Mulyati Zendato S. Pd dan kader TP PKK Desa Pakam.
Ketua PKK Desa Pakam mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan lebih kepada anggota TP PKK desa yang nantinya akan bermanfaat bagi para peserta.
" Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari berturut-turut mulai hari Sabtu dan Minggu, " kata Bunda PAUD Desa Pakam Mulyati Zendato.
Mulyati berharap, para kader PKK Desa Pakam dapat memanfaatkan kegiatan ini untuk dijadikan penghasilan tambahan rumah tangga.
" Minimal untuk keperluan sendiri dan tidak lagi menambah pengeluaran juga bisa menambah pemasukan keluarga, " harap Ketua TP PKK Desa Pakam Mulyati Zendato S. Pd.
Ibu satu anak ini juga memaparkan tata cara pembuatan serta bahan yang akan digunakan untuk pembuatan sabun cair.
Adapun alat dan bahan yang akan digunakan seperti ember, kayu pengaduk corong, sarung tangan, botol dan gunting.
Sementara bahan yang digunakan air, texsopon, Nacl (garam), SLS (Sodium, Louryt, Sulfat), pelembut, pewangi dan pewarna.
Cara pembuatan, masukkan air 13 liter untuk melarutkan SLS dan texsopon, dan 2 liter air untuk melarutkan garam.
Selanjutnya air dan bahan yang disebutkan diaduk sekira 20 menit atau sampai larut, setelah itu air yang 13 liter dicampur kembali dengan air yang 2 liter, setelah itu dimasukkan pelembut, pewarna dan pewangi.
Untuk menggunakan bahan tersebut didiamkan selama 12 jam , tau atau satu malam
Untuk pembuatan ini kita harus menyediakan bahan air 15 liter, SLS 300-400 gram, garam 1kg, texsopon 1 kg, pelembut dan pewangi 100mg, pewarna 30mg dan pewarna bisa ditambah sesuai selera, jika warnanya mau lebih pekat.
Pada kesempatan itu, Kades Pakam Rajali Pandiangan yang akrab dengan awak media ini sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.
Rajali juga meminta para kader PKK untuk dapat menularkan pengetahuan kepada masyarakat setempat.
(Amy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar