Blora,suarakpk.com - Pembangunan rumah sakit tipe D di kecamatan Randublatung terus dikebut dan Pemerintah Kabupaten Blora terus berkomitmen untuk memperbaiki infrastruktur dan menyediakan fasilitas kesehatan yang berkualitas demi melayani masyarakat Blora selatan secara maksimal .
Selain pembangunan infrastruktur, saat ini Pemerintah Kabupaten Blora juga sedang berfokus pada pembangunan Rumah Sakit tipe D di kecamatan Randublatung. Proyek ini telah mencapai pencapaian Progres yang signifikan, dengan 70 persen pembangunan fisik telah selesai hingga awal November 2023. Pembangunan ini direncanakan akan selesai pada tanggal 24 Desember 2023, sementara target operasionalnya dijadwalkan pada awal 2024, antara bulan Februari atau Maret sudah loncing dan beroperasi.
Hari Selasa (07/11/2023), Bupati Blora. Arief Rohman, melakukan peninjauan proyek pembangunan rumah sakit ini, yang sebelumnya berfungsi sebagai Puskesmas. Menurutnya, proyek ini memiliki kemajuan yang signifikan, mencapai 70 persen sejauh ini, sesuai dengan tenggat waktu kontrak hingga 24 Desember 2023.
Bupati Arief Rohman menjelaskan," pentingnya pembangunan rumah sakit ini untuk masyarakat Blora Selatan, yang sebelumnya harus pergi ke Cepu untuk mendapatkan layanan kesehatan. Rumah sakit ini diharapkan dapat memberikan fasilitas kesehatan yang lebih mudah diakses bagi masyarakat Blora Selatan dan wilayah perbatasan dengan Ngawi", jelasnya.
Meskipun nama resmi rumah sakit belum diputuskan, nama sementara yang digunakan adalah RSUD Randublatung. Bupati Arief Rohman menyebut bahwa nama tokoh masyarakat bisa menjadi alternatif, dengan saran nama "Surosentiko". Namun, keputusan akhir akan melibatkan partisipasi masyarakat setempat.
Bupati Arief menekankan bahwa pembangunan fasilitas kesehatan ini sangat penting mengingat Kecamatan Randublatung memiliki populasi kedua terbesar di Kabupaten Blora, sehingga memerlukan akses layanan kesehatan yang memadai dan baik.
Dalam sidak peninjauan di rumah sakit tipe D Randublatung bupati di dampingi kepala dinas kesehatan Edy Hidayat dan dan Forkompincam Randublatung serta kepala puskesmas Randublatung dr Sapta.(Dwi/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar