Karena itu pula, Kepala dinas (Kadis) pertanian dan perkebunan Kabupaten Batu Bara Ir Susilistiawati Ritonga M.Si melalui Kepala bidang (Kabid) Holtikultura, Prasarana dan Sarana Armen Syam Jum'at (05/05/2023) turun meninjau lokasi.
Turut mendampingi Armen, Sekretaris Desa (Sekdes) Sukaraja Suardi, Ketua kelompok tani setia kawan Muhammad Ali Mukmin dan penyuluh pertanian lapangan (PPL) Dwi Agnesia Tamba.
Armen Syam mengatakan, bendungan yang rusak parah itu adalah kewenangan dari dinas PU Provinsi Sumatera Utara.
" Karena menjadi kewenangan PU provinsi, maka dinas pertanian akan berkordinasi dan bersurat ke dinas PU Kabupaten Batu Bara agar segera dilakukan tindakan perbaikan" kata Armen kepada wartawan.
Menurut Armen, jika bendungan tersebut jebol, maka lahan pertanian yang berada di Empat desa yang ada di Kecamatan Air Putih akan mengalami kebanjiran.
" Kalau ini sampe jebol akan berdampak kepada 4 desa yang ada di Kecamatan Air Putih yakni Desa Suka Raja, Desa Aras , Tanah Rendah Dan Tanah Tinggi dan lahan pertanian seluas +_ 300 ha akan terendam" tuturnya.
Armen menambahkan, rencananya pihaknya akan membuat surat ke PU Kabupaten Batu Bara dan tembusan ke DPRD Kabupaten Batu Bara c/q komisi 2 untuk perbaikan bendungan dimaksud
Terkait hal diatas, Sekdes dan kelompok tani berharap agar dinas pertanian segera mendorong agar bendungan tersebut segera dilakukan perbaikan karena akan berdampak kepada petani secara luas.
Pada kesempatan itu Sekdes Suardi mengucapkan terima kasih kepada Kabid Holtikultura, Prasarana dan Sarana dinas pertanian Kabupaten Batu Bara Armen Syam yang telah peduli dengan keluhan warga.
(Amy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar