KAB.SEMARANG, suarakpk.com -Pengambilan air di Sumber Tirta Perwitasari Kali Ringin yang terletak di Desa Sruwen, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, menandai dimulainya prosesi Jamasan Pusaka dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-502 Kabupaten Semarang, Jum'at (10/03/2023).
Dalam kegiatan tersebut nampak hadir Camat Tengaran Dewanto Leksono Widagdo S.STP.,M.M beserta jajaranya, Kepala Desa Sruwen Haji Supangat, Kepala Desa dan perangkat se Kecamatan Tengaran, ketua LKK Kecamatan Tengaran Widodo, Kepala Puskesmas Tengaran Dr. Aswindar, Kapolsek Tengaran AKP Supeno,S.H.,M.H beserta anggota, Danramil 06 Tengaran Kapten lnf. Rahmat S, tamu undangan dan tokoh masyarakat.
Sumber air yang berada di Desa Sruwen, Kecamatan Tengaran tersebut selama ini di manfaatkan warga masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari dan untuk pertanian, selain pengambilan Air Sumber Perwitasari dipusatkan di Kali Ringin, masing-masing Kepala Desa ,15 Desa se-Kecamatan Tengaran membawa Air Perwitasari yang diambil di masing-masing sumber mata air di desanya.
Dewanto Leksono mengatakan ada beberapa sumber mata air lain yang digunakan untuk Jamasan Pusaka milik Pemerintah Kabupaten Semarang, salah satunya Tirta Perwitasari yang bermakna inti air yang bersih, "air dari 19 kecamatan dikumpulkan lalu digunakan untuk jamasan", kata Dewanto,
Pengambilan air Perwitasari di beberapa wilayah tersebut bertujuan menjaga dan melestarikan sumber mata air yang ada di Kabupaten Semarang, "ini wajib dilestarikan sehingga anak cucu bisa merasakan bahwa di kali ringin ada mata air yang murni, selain itu bisa dikembangkan dan diolah untuk wisata warga desa, sehingga bisa menjadikan warga masayrakat lebih sejahtera", tambahnya.
Ditempat yang sama Haji Supangat mengatakan jika air dari kali ringin ini dikenal jernih dan memberi manfaat tak hanya untuk warga desa sruwen tetapi juga daerah sekitarnya.
"Dari sumber air ini mengalir hingga ke wilayah timur, pemanfaatannya yang utama untuk pertanian", papar Supangat.
Supangat juga berharap, "wilayah ini semakin dikenal, sejahtera, gemah ripah lohjinawi, sumber air ringin ini, semoga bisa berkembang menjadi wisata alam," pungkasnya,(Mujib/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar