Puluhan Ribu Santri Salatiga Ikuti Jalan Bersarung 1 Abad NU - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Inalum


 



 

Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

04 Februari 2023

Puluhan Ribu Santri Salatiga Ikuti Jalan Bersarung 1 Abad NU

SALATIGA, suarakpk.com - Dalam rangka memperingati 1 Abad NU, Pengurus Cabang NU Kota Salatiga telah menggelar berbagai rangkaian acara salah satunya Sabtu, (23/2/2023), Jalan Sehat Bersarung yang diikuti oleh lebih dari 10 ribuan Peserta kaum Nahdliyin Salatiga yang terdiri dari para pengurus PCNU, Pengurus Banom (Badan Otonom) PCNU Salatiga, Pengurus MWC dan ranting se Salatiga. Serta diikuti pula para santri baik dari Pondok Pesantren maupun sekolahan Ma'arif se Salatiga. 

Nampak hadir para Ulama, Kyai PWNU Jateng dan Salatiga serta juga para pejabat Kota Salatiga. Termasuk PJ Walikota Salatiga dan beberapa anggota DPRD Kota Salatiga. 

Ketua PCNU Kota Salatiga, KH. Drs. Zaenuri, M.Pd menuturkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya PCNU untuk mensemarakkan 1 Abad NU.

“Kegiatan ini, diikuti oleh para jamiyah Nahdliyin, mulai dari anak kecil, para pemuda, hingga orang tua. Sementara kaum lelakinya bersarung dan memakai kupluk khas santri, peserta jalan sehat perempuan mengenakan jilbab dan sarung batik. Ada pula yang memakai rok Panjang,” tuturnya.

Dijelaskan KH. Drs. Zaenuri, bahwa rute jalan sehat dimulai dari Balai Kota Salatiga, Jalan Sukowati, Pemotongan, Alun-alun Pancasila, lalu kembali lagi ke Balai Kota dengan jarak sekitar 4 KM.

“Di sepanjang perjalanan, tak sedikit peserta yang membawa bendera NU dan mengibarkannya,” jelasnya.

Sementara, Rois Syuriah PCNU Salatiga, KH. Sonwasi Ridwan,BA mengungkapkan, bahwa jalan sehat bersarung, bertujuan untuk melestarikan tradisi dan identitas warga NU.

“Sebab, sarung merupakan pakaian khas warga NU sejak organisasi ini didirikan pertama kali oleh KH Hasyim Asyari,” ungkapnya. 

KH. Sonwasi Ridwan,BA biasa disapa Mbah Son mengatakan, sarung merupakan pakaian yang murah, mudah dipakai, dan praktis. Maka itu dia berharap agar sarung terus dilestarikan.

"Sarung itu murah, dicuci cepat bersih, tidak kena kutu, dan serbaguna. Itu kenapa NU mencetuskan pendidikan ala pesantren karena bisa massal dan murah," katanya.

Lebih lanjut, Mbah Son mengukapkan, bahwa tidak hanya warga Nahdliyin, jalan sehat tersebut juga diikuti oleh masyarakat umum.

“Dalam acara ini panitia menyediakan 9.000 kupon dan ternyata kupon itu ludes bahkan panitia harus menambah lagi kupon,” ungkapnya. 

Di sisi lain, salah satu peserta, Agung, mengatakan, bahwa kegiatan dalam rangka memperingati 1 Abad NU ini yang berlangsung sangat unik dan menarik, sehingga menjadi pemandangan jarang dilihat di warga Kota Salatiga. 

 

“Antusiasme warga dalam mengikuti acara tersebut berlangsung sejak pukul 07.00 sudah berkumpul di halaman Pemkot Salatiga dan acara berakhir hingga pukul 12.00 WIB yang ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH.Sonwasi Ridwan,BA,” katanya. 

Ditambahkan, Ketua Panitia, Drs.Fakhihudin bahwa kegiatan Jalan sehat bersarung secara masal berpusat di halaman pemkot Kota Salatiga juga diadakan bazar pasar murah UMKM dan penggalangan donor darah. 

Sementara Mohammad Sofyan selaku Humas menandaskan, jika semua peserta merasa berbahagia, menurutnya, NU telah genap berusia satu abad.

“Kita mengalami masa langka yang hanya dialami oleh orang-orang khusus, dapat ikut menyaksikan dan merasakan usia NU yang ke-100 tahun. Di seluruh Indonesia, dirayakan dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh warga NU dan kegiatan, ini adalah salah satu diantara kemeriahan acara dalam rangka menyongsong 1 abad NU,” pungkasnya. (Imam/red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)