Munas III Surabaya, Adi Warman Kembali Terpilih Ketua Umum - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Pelantikan Presiden


 


 

Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

10 Desember 2022

Munas III Surabaya, Adi Warman Kembali Terpilih Ketua Umum


SURABAYA, suarakpk.com.  Musyawarah Nasional (Munas) III Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GNPK) yang digelar di Surabaya memilih lagi secara aklamasi untuk ketiga kalinya H Adi Warman ,SH, MBA sebagai Ketua Umum (Ketum) DPN GNPK masa bhakti 2022-2029 Jum'at (9/12).

Dalam Sambutannya Adi Warman menerima amanah ini untuk memimpin GNPK kedepan, namun berharap agar semuanya bisa membantunya dalam menjalankan amanat ini ,” Bagi kami ini musibah, makanya kami tidak bisa melaksanakannya tanpa bantuan semuanya,” ungkapnya .



HR. Mastur Ketua Wanbin Jateng

Sementara itu Ketua Dewan Pembina (Wanbin) DPP GNPK Jateng, HR Mastur, SH, MSi mengucapkan syukur dan selamat atas terpilihnya lagi Adi Warman sebagai Ketum DPN GNPK di Munas GNPK Surabaya.

" Selamat untuk Pak Adi, Saya dukung , karena hanya beliau yang saat ini bisa memimpin GNPK, sulit mencari figur lainnya,” ungkap Ketua Wanbin GNPK Jateng.

Senada juga disampaikan Wakil Ketua DPP GNPK Jateng, Budi Kiatno, SH yang juga mengucapkan selamat atas terpilihnya lagi Adi Warman dan suksesnya Munas ini,” Saya sudah mengkajinya di AD ART GNPK sesuai bahasan di komisi A , dibolehkan Ketum GNPK dipilih beberapa kali, karena masih dibutuhkan,” ungkap Pria gagah dan kekar keada Media suarakpk.com. (Sabtu, 11/12)

Dalam pantauan Media, Munas III GNPK yang digelar sejak 9-11 Desember 2022 ini cukup sukses dan pelayanan panitia kepada Para Peserta Munas yang datang dari berbagai propinsi se Indonesia ini cukup baik, ramah dan penuh kekeluargaan hingga akhir Munas. 

Dan ada beberapa rekomendasi munas yang sempat menjadi perdebatan di pembahasan komisi, diantaranya terkait perlunya optimalisasi penataan organisasi sesuai era digitalisasi IT serta perlunya GNPK dapat merespon isu-isu aktual pemberantasan korupsi, termasuk beberapa pasal di KUHP yang baru.

Dan juga rekomendasi agar Pimpinan Nasional (Capres) Tahun 2024 yang salah satu kriterianya bebas dari KKN.,” Memang mengurus GNPK itu sulit, karena organisasi ini sifatnya nirlaba yang selama ini mengandalkan sumber dana dari hasil patungan. Dan hal ini saya kira semua kepengerusan disemua lini mengalami hal yang sama dipendanaannya. 

Mastur menambahkan, maka betul jika Pak Adi dengan terpilihnya Ketum lagi mengatakan sebagai musibah, karena menurut Mastur, belum ada figur yang mampu memimpin GNPK yang lawannya para koruptor dengan dana serta kekuasaannya yang kuat. Semoga keikhlasan Pak Adi selalu dilindungi dan dibalas Allah SWT,” pungkas Mastur pria gagah dan awet muda. (dhon/red).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)