DELI SERDANG, suarakpk.com - Jelang peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Road to Hakordia tahun 2022 di Lapangan Astaka dan Gedung Olahraga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang berada di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (29/11/2022).
Road to Hakordia tahun 2022 ini diikuti oleh kepala daerah pemerintah provinsi wilayah Sumatera I yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Riau, Kepulauan Riau dan Bengkulu serta Forkopimda Provinsi Sumatera Utara dan bupati/walikota se-Sumatera Utara.
Kegiatan dibuka Wakil Ketua KPK RI Alexander Marwata bersama Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang merupakan tuan rumah penyenggaraan Road to Hakordia 2022, yang ditandai dengan launching Wistle Blowing System Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Pembukaan kegiatan juga diisi dengan penandatanganan petisi komitmen untuk menjadi pemimpin yang bebas korupsi serta menjalankan tugas dan tanggungjawab dengan baik kepada masyarakat, yang dilakukan oleh gubernur wilayah kerja KPK Sumatera I, dilanjutkan dengan pemukulan gendang secara bersama, tarian budaya dan penampilan orkestra.
Kegiatan ini menjadi momentum untuk persiapan menuju Hari Anti Korupsi Sedunia yang jatuh pada tanggal 9 Desember mendatang. Di tengah kegiatan juga tersedia berbagai stand pameran yang didirikan sebagai bentuk promosi, seperti pameran UMKM khas Batu Bara.
Dalam pidatonya, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan sangat bangga dengan kegiatan ini diadakan di Sumatera Utara. Selain itu, dirinya juga mengajak seluruh Kepala Daerah se-Sumut untuk berbenah dan mencegah terjadinya tindak pidana korupsi dan segala jenisnya seperti gratifikasi, komisi dan nepotisme guna menciptakan Sumut yang bersih dan bermartabat.
"Saya bangga Sumatera Utara menjadi tuan rumah kegiatan Road to Hakordia 2022, di samping juga Sumatera Utara peringkat kedua dengan tingkat pidana korupsi tertinggi di Indonesia menjadikan moment ini sebagai teguran bagi seluruh pemangku kepentingan untuk berbenah dan stop tindak pidana korupsi demi kesejahteraan masyarakat lebih baik," ungkap Gubsu Edy.
Usai acara pembukaan, seluruh kepala daerah kemudian memasuki Gedung Olahraga Pemprovsu dan menjajaki beragam stand pameran produk pemerintah daerah dan produk unggulan masing masing daerah di Sumatera Utara.
Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP., bersama dengan Walikota Medan Bobby Afif Nasution dan Bupati Labuhan Batu Utara tampak melihat dan menikmati kudapan yang disuguhkan tiap-tiap stand pameran.
Pada kesempatan tersebut Bupati Zahir juga mempromosikan dan mengenalkan kepada kepala daerah di Sumatera Utara produk unggulan yang dihasilkan oleh Kabupaten Batu Bara seperti beragam makanan olahan UMKM dan juga produk hasil UP2K binaan TP PKK Batu Bara.
Bupati Batu Bara Zahir kemudian menandatangani petisi stop dan cegah korupsi yang terpajang di stand Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dengan harapan untuk mengajak seluruh pihak terkait di Kabupaten Batu Bara untuk bersama mencegah terjadinya korupsi.
(Kominfo Batu Bara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar