Mantan Kepsek SD di Muna Sebut Dirinya Difitnah - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Inalum


 



 

Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

17 Oktober 2022

Mantan Kepsek SD di Muna Sebut Dirinya Difitnah

 


MUNA, suarakpk.com -


Merasa dirinya difitnah,  salah seorang mantan Kepsek SD di Muna hanya bisa pasrah dan semuanya dia serahkan sama Allah. "Biarkan nanti Allah yang membalasnya,"sebutnya 


Pasalnya, sudah berbagai cara ditempuh untuk mengklarifikasi apa yang sebenarnya tetjadi, namun masih saja dirinya dibilangkan kepergok selingkuh dengan seorang janda. Padahal itu sama sekali tidak benar.


Ceritanya begini, kata dia  sekitar pukul 19.00 wita atau tepatnya jam 7 malam dirinya masuk di ruangan guru tiba tiba HP berdering. Dilhatnya dan ternyata bunga (nama samaran)  yang menelpon menanyakan dimana posisi.


"Saya angkat dan spontan saya menjawab kalau saat itu saya lagi berada di sekolah. Lalu saya balik bertanya, dimana posisimu. Oleh bunga menjawab posisinya lagi di Raha,"ulasnya.


Karena bunga saat itu masih di Raha maka dirinya minta tolong untuk dibelikan nasi goreng .


Namun karena saat itu kondisi cuaca tidak bersahabat alias gerimis,  maka bunga langsung balik ke Bonea. Dan hanya mampir di tempat penjual gorengan dan si bunga ini hanya membeli gorengan untuk mantan Kepsek tersebut.


Setelah tiba di Bonea, bunga yang ditemani anaknya langsung datang ke sekolah untuk mengantarkan gorengan dan sekitar pukul 20.39 malam mereka langsung pulang ke rumahnya.


"Baru di sekolah saat itu masih banyak orang orang. Mereka kerja lembur pasang paving blok dan saat itu di depan perpustkaan ada beberapa pemuda lagi pesta miras,"urainya


Namun sekitar jam 9 malam sibunga telepon lagi.  Dia menawarkan untuk mengantarkan kopi. 


"Saya jawab. Kalau kamu mau bawakan di sekolah silahkan antarkanmi,,"jelasnya.


Karena sibunga melihat di depan perpustakaan masih ada pemuda lagi pesta miras,  maka bunga datang ke sekolah lewat belakang dan berputar masuk ruangan lewat pintu depan.


Setelah bunga masuk maka langsung merapatkan pintu. Tidak begitu lama, tiba tiha bunyi lemparan batu di atas atap sekolah sebanyak dua kali.


"Saya langsung keluar dan pintu ruangan saya kunci dari luar dan si bunga masih berada di dalam ruangan kantor sekolah,"ungkapnya.


"Dan anehnya, saat saya keluar dari ruangan beberapa pemuda yang lagi pesta miras langsung menuduh saya kalau saya lagi selingkuh,"sebutnya.


Meski saat itu saya mengelak dan berusaha menjelaskan, namun para pemuda tersebut tidak menerimanya dan untuk menghindari hal hal yang tidak diiinginkan maka solusinya adalah harus ke rumahnya pak RT.


Setibanya di rumah RT,  maka  kami minta tolong kepada salah seorang tokoh adat untuk menjemput si bunga yang masih berada di dalam ruangan kantor.


,"Saya ini sebagai seorang pendidik yang masih punya akal sehat. Apalagi  untuk melakukan hal yang tidak senonoh di dalam kantor sekolah . Lagi pula di luar para pekerja sementara lembur dan merekapun tau saya lagi di dalam kantor,"ungkapnya.


Jadi sangatlah keliru sekali, ketika warga masyarakat menuduh diriku telah melakukan mesum dengan bunga. Sumpah demi Allah tidak ada hal hal llain setibanya bunga di dalam ruangan kantor sekolah hanya semata mata mengantarkan kopi saja,"pungkasnya. ( Udin Yaddi)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)