MUNA BARAT, suarakpk.com -
Maraknya selentingan di media sosial (Medsos) soal program yang dilahirkan oleh DR Bahri untuk membangun SDM dan infrastruktur di Muna Barat, kini ditanggapi serius.
Salah seorang tokoh masyarakat Muna Barat,.Ahmad Abas Karip menganggap bahwa itu adalah bagian dari dinamika dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Isu kalau PJ Bupati Muna Barat, DR Bahri digoyang oleh orang orang yang belum move on, saya kira itu adalah suatu dinamika dalam pemerintahan yang tidak perlu ditanggapi,"jelasnya.
Karena kalau ini ditanggapi oleh pemerintah, itu akan menghambat pola pikir PJ Bahri untuk membangun daerah dan mensejahterakan masyarakat dengan berbagai terobosan program yang telah dicanangkannya.
Diantaranya pembangunan infrastruktur jalan, kantor bupati, kantor DPRD , Mesjid Raya , penatausahaan tata kelola birokrasi, program pembangunan pabrik Tapioka dan lain sebagainya.
"Menurut pengamatan saya di tengah tengah masyarakat baik itu melalui diskusi d warung kopi maupun di kalangan stekholder, tidak menemukan isu miring terhadap pemerintahan PJ Bupati Muna Barat,"ungkapnya.
Olehnya itu sangat diharapkan kepada PJ Bupati untuk teruslah fokus pada membangun dan berfikir membangun daerah dan mensejahterakan masyarakat Muna Barat.
"Kalau to dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan daerah d Muna Barat tidak sesuai dengan kepentingan masyarakat maupun bertentangan dengan peraturan perundang undangan yang ada, tentu itu akan kami ingatkan dan memberikan masukan dan saran yang positif untuk tidak terjadi hal hal yang d maksud,"jelasnya.
"Karena itu saya yakini bahwa hadirnya DR Bahri sebagai PJ Muna Barat untuk membangun daerah , membangun struktur peningkatan kesejahteraan masyarakat Mubar dan mempersatukan masyarkat Mubar,"pungkasnya. (Udin Yaddi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar