BOYOLALI, suarakpk.com -Guna memberikan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) bagi seluruh warga masyarakat, tidak terkecuali untuk Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang merupakan salah satu subjek penduduk rentan adminduk,
Dinas Dukcapil Kabupaten Boyolali turun langsung ke Desa Nglembu Kecamatan Sambi dan Desa Walen Kecamatan Simo, dalam rangka jemput bola atau mendatangi rumah warga yang salah satu anggota keluarganya termasuk orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) pada Selasa(17/05/2022).
Purwanto selaku petugas dari Dinas Dukcapil, saat di temui media suarakpk.com menuturkan jika Dinas sudah mensosialisasikan ke seluruh desa maupun kecamatan terkait warga ODGJ agar didata, dengan tujuan mempermudah kepengurusan adminduk, diharapkan kedepan tidak ada warga yang tidak terdata di Dinas Dukcapil.
"Untuk mempermudah kepengurusan adminduk bagi warga kurang beruntung yang mempunyai keluarga ODGJ, kami sudah mensosialisasikan ke desa juga kecamatan untuk mendata penduduknya, dan mendaftarkan ke Dinas Dukcapil untuk mendapatkan atministrasi kependudukan seperti KTP dan KK," tutur Purwanto.
Lebih lanjut Purwanto menjelaskan jika saat ini ada 4 ODGJ di Desa Nglembu yang sudah terdaftar, serta untuk Desa Walen ada 1 ODGJ, program jemput bola tersebut akan terus dilakukan oleh Dinas Dukcapil Boyolali ke seluruh desa diwilayah Kabupaten Boyolali.
"ODGJ termasuk penduduk rentan adminduk, maka mereka perlu kita layani dengan jemput bola karena tidak mungkin datang sendiri ke kantor Dukcapil untuk merekam KTP elektroniknya, saat ini untuk Desa Nglembu ada 4 ODGJ dan Desa Walen ada 1 ODGJ, prigram ini akan terus kami lakukan menyisir seluruh desa di Kabupaten Boyolali," jelas Purwanto.
Disisi lain Lukman warga Dusun Ngampon Desa Walen sangat senang dengan program dari Dinas Dukcapil tersebut, dirinya sangat berterimakasih dan bersyukur salah satu anggota keluarganya bernama Komarudin bisa mendapatkan adminduk, karena tanpa ada jemput bola dari Dinas Dukcapil sangat tidak mungkin Komarudin bisa di bawa ke Dinas untuk didata.
"Saya ucapkan terimakasih kepada Dinas Dukcapil yang mau turun langsung dan membantu membuatkan KTP dan KK untuk kakak saya Komarudin ,dengan keadaan seperti ini tidak memungkinkan kami bawa kakak saya ke kecamatan atau Dukcapil untuk mengurus atministrasi kependudukan, bila sudah punya KTP mau mengurus apa saja kan mudah, entah itu BPJS atau surat-surat lain ," pungkasnya.(Wawan/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar