Aceh Timur, Suarakpk com– Alokasi dana desa (ADD) desa buket kuta,kecamatan peudwa, kabupaten Aceh Timur kini menjadi buah bibir di kalangan masyarakat.pasalnya program pembangunan pengadaan sarana air bersih dan penyambungan pipanisasi ke setiap rumah warga tahun 2018 silam dan 2020 diduga gagal total dan serta tidak bisa di rasakan manfaatnya oleh seluruh warga Desa Gampong buket kuta yang berlokasi di dusun buket selamat.
Proyek pembangun sarana air bersih 2018 tersebut di anggarkan sebesar Rp 51.696.000 dengan volume 2x3 meter (1 unit) kini hanya bak penampungan Air dan pipa yang terlantar melekat dan tersambung dengan kolam penampungan Air tersebut.namun menurut sejumlah warga mengaku bahwa proyek pembangunan sarana air bersih tersebut tak pernah mengalir serta bak penampungan air tersebut roboh.
Saat ini yang ada cuma bak air yang tidak berfungsi,ujar salah seorang warga yang namanya tidak mau disebut namanya.
saat mendengar hal tersebut beberapa awak media pada Minggu (22/8/2021) langsung menuju ke lokasi untuk melakukan kroscek serta investigasi hasil pekerjaan proyek dana desa di buket kuta terutama soal pembangunan pengadaan sarana air bersih untuk warga desa pada dusun buket selamat.
Saat ini yang kita temui hasil dari kegiatan tersebut tidak bisa di rasakan oleh para warga artinya proyek ini kami yakini gagal total disisi lain gagalnya pekerjaan yang di lakukan oleh Kepala Desa buket kuta ini di duga ada unsur ketidak matangan dalam perencanaan pengerjaan serta program, mestinya hal ini harus di pertangung jawabkan oleh yang bersangkutan karena angaran yang di gelontorkan lumayan besar.Ungkap salah seorang wartawan saat berada di lokasi tersebut.
Saat media ini mewawancarai seorang warga setempat juga mengatakan bahwa bak penampungan air bersih ini juga sudah di upload tahun 2020 namun begitu cair dana tersebut pembuatan untuk rehap bak tersebut malah tidak di buat malah di buat bak lainnya lagi.
Jika permasalahan ini tidak kunjung selesai kami akan melaporkan kepada pihak berwajib untuk mengusut tuntas permasalahan bak air bersih ini,pungkas salah seorang warga setempat.
Saat awak media mengkonfirmasi kepala desa (Keuchik) buket kuta berinisial (MS) melalui seluler hp:0822-1512-xxxx mengatakan dirinya tidak ada di tempat saat ini ada kegiatan diluar"nanti kita ketemu saja ya ujarnya Kapala desa tersebut.Hingga pada Hari Jum'at (27/8/2021) oknum kepala desa tidak ada kabarnya diduga Kades menghidar dari media.
Sementara camat peudwa saat di konfirmasi oleh media melalui pesan WhatsApp perihal tersebut pada Jumat hingga Sabtu (28/8/2021) tidak ada jawaban sehingga berita ini di tayangkan.(Dd).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar