FOTO SCREENSHOTS : Tim pencarian menemukan diduga bangkai Kapal Nelayan KM Putri Ayu 3 yang tenggelam sepekan lalu di Perairan Kumai.
KOTAWARINGIN BARAT, suarakpk.com – Bangkai kapal nelayan asal Jakarta yang
tenggelam di Perairan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Pangkalan Bun
ditemukan tim pencarian pada Senin (23/08/2021) pagi.
Bangkai
kapal diduga KM Putri Ayu 3 ditemukan dalam kondisi terbalik pada hari ketujuh
atau hari terakhir operasi pencarian oleh Tim Gabungan dari Rescuer KPP
Palangkaraya dan Banjarmasin, Ditpolair Polda Kalteng, Satpol Air Kobar, Pos
TNI AL Kuala Pembuang, Pos TNI AL Kumai, KSOP Kumai, KSOP Sigintung, BPBD
Kobar, Kepala Pelabuhan Perikanan Kuala Pembuang, PMI Pangkalan Bun dan
masyarakat.
Kepala
Basarnas Kota Palangka Raya, Muhammad Hariyadi pada Senin 23 Agustus 2021
membenarkan bahwa pihaknya menemukan diduga bangkai Kapal KM Putri Ayu 3
disekitar Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) Kumai, Kotawaringin Barat,
Kalimantan Tengah.
“Iya
benar. Tim kita menemukan sebuah kapal diduga KM Putri Ayu 3 dalam kondisi
terbalik masih terikat jangkar, dimana hanya tersisa bagian depan kapal yang
terapung di permukaan,” ucapnya.
Ia
menambahkan, objek dalam keadaan tidak stabil karena tali tambat jangkar kapal
sudah ada yang putus akibat gelombang dan arus.
“Kemungkinan
akibat gelombang yang besar menyebabkan tali jangkar ada yang putus sehingga
kondisi tidak stabil dan membuat kapal terbalik. Melakukan penyelaman pada
titik tersebut sangat tidak memungkinkan dikarenakan faktor keselamatan tim
penolong (penyelam), karena cuaca yang tidak stabil,” tuturnya.
Seperti
diberitakan sebelumnya, Kapal Nelayan KM Putri Ayu 3 yang bertolak dari Muara
Baru Jakarta membawa 13 orang tenggelam di Parairan Kumai, Kotawaringin Barat
pada Senin 16 Agustus 2021.
Dari
data, lima orang dinyatakan selamat, tiga orang meninggal dunia dan lima orang
lainnya masih dalam pencarian oleh tim gabungan. (nto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar