Hadiri dalam kegiatan tersebut, Babinsa Andi Prabowo, Bhabinkamtibmas, Marwanto, relawan Heri, Kepala Sekolah Fajar SD Ampel 2 Kecamatan Ampel, pendamping kelurahan, gunawan dan komunitas kompak.
Dituturkan Ketua KDA, Sardi bahwa dirinya bersama KDA berusaha untuk menyatukan Visi dan Misi organisasi, yakni mewujudkan komunitas difabel itu ada dan bisa melalukan sebagaimana warga masyarakat lainnya.
“Atas nama Komunitas Difabel Ampel, dalam acara ulang tahun yang ke 3, di sinilah kami biasanya hanya mengadakan sebuah kegiatan Bakti Sosial secara sederhana, dikarenakan adanyanya pendemi,” tutur Sardi.
Dikatakannya, bahwa bakti sosial tersebut bersumber dari iuran anggota yang dialokasikan untuk Bakti sosial. Sardi berharap komunitas difabel diberikan kesempatan dan tempat sebagaimana warga normal lainnya.
“Jangan nanti, kiranya dari kami hanya beri sedikit, beri kami kesempatan dan waktu untuk menujukan kalau kami disabilitas itu bisa disamakan, kamipun bisa dan kamipun siap selalu diikut sertakan dalam hal apapun, termasuk dalam hal kerelawanan, walaupun dalam segi fisik kami tidak memberikan yang lebih atau yang diharapkan untuk beberapa instansi,” harapnya.
Ditandaskan Sardi, bahwa Komunitas Difabel memiliki banyak potensi yang bisa didarma bhaktikan pada bangsa dan negara, khususnya kepada warga masyarakat di wilayah Ampel.
“Di sisi lain, kami kiranya ada potensi, kami bantu yang kiranya dengan kemampuan kami,“ tandasnya.
Sardi juga mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Babinsa, Bhabikamtibmas, Pendamping, relawan yang telah meluruskan, mengarahkan, dan memberi motivasi untuk pengembangan komunitas difabel ampel.
Sementara, Bhabinkamtibnas, Marwanto selalu mengingatkan KDA dan warga masyarakat untuk tetap mengedepankan dan melaksanakan sesuai protokol Kesehatan.
“Sebelum pendemi ini berakhir, syukur-syukur itu jadi acuan karena, dengan protokol kesehatan itu hidup wajib bersih hidup sehat,” ucapnya.
Marwoto juga mengucapkan terimakasihnya kepada pihak sekolah, serta berharap sekolah dapat aktif kembali dan mengapresiasi KDA yang telah menyisihkan hasil keringat untuk membantu anak-anak sekolah.
“Mudah-mudahan harapan kita bersama bisa terkabul, minimal anak-anak kita bisa sekolah lagi, dan Marwanto berharap mudah-mudahan sedikit bantuan dari rekan-rekan difabel yang telah berjuang, dengan menyisihkan hasil keringat mereka untuk anak-anak, dan itu sebagai wujud kepedulian untuk menggugah kita semua,” ungkapnya.
Marwoto juga mengajak warga masyarakat untuk mencontoh KDA yang telah membuktikan kepeduliannya dalam membantu sesame, khususnya pada anak sekolah.
“Dengan adanya bantuan ini, semoga bisa bermanfaat buat anak-anak yang masih sekolah, kami berharap masyarakat lebih sadar selalu mengedepankan protokol kesehatan semoga pendemi segera berakhir,” pungkasnya. (sulis/eko/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar