Batu Bara, suarakpk.com - Warga lingkungan I, Kelurahan Pangkalan Dodek, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara bernama Muhammad fajar berusia sepuluh bulan terbaring lemah di rumah gubuk bangunan berukuran 4X5 yang semua sudut rumah nya hanya terbuat dari kayu Senin (04/01/2021).
Karena tidak mempunyai biaya, Putra dari pasangan ramadhani dan Maisaroh Nasution ini hanya bisa pasrah menahan rasa sakit di tempat tidur yang hanya beralaskan tikar plastik.
Efek dari penyakit yang di derita membuat kedua belah kaki fajar tidak bisa digerakkan dan jika makan, Fajar juga memuntahkan makanan yang ia telan dan setiap malam fajar susah untuk tidur.
Kedua orang tua fajar hanya bisa pasrah dengan keadaan fajar yang saat ini terbaring lemah, dengan himpitan ekonomi fajar tidak bisa mendapatkan perawatan serius di rumah sakit.
Warga miskin bernama Fajar ini juga tidak memiliki BPJS.
Kepada wartawan Jum'at (01/01/2021) Ramadani mengatakan penyakit yang di derita anaknya sudah lama namun belum pernah di rawat inap akibat keterbatasan biaya.
Dani juga menyebutkan, anaknya sudah pernah di bawa kerumah sakit untuk di rontgen namun setelah itu tidak pernah lagi dibawa kerumah sakit.
" Pernah kami Rontgen, karena tak punya biaya, kami pasrah, mudahan ada yang mau bantu pengobatan anak kami dan kami sangat berharap anak kami bisa sembuh" harap nya.
Melihat kondisi Fajar membuat Gerakan Mahasiswa Medang Deras (GERAMM) tersentuh hati nya untuk membantu pengobatan.
Sekretaris GERAMM Rizki Wahyudi didampingi bendahara Nurhikmah (fhoto) mengatakan kondisi Muhammad fajar sangat memprihatinkan dan akan melakukan penggalangan dana untuk biaya pengobatan Muhammad fajar.
" Insya Allah akan kita lakukan segera" ucap nya.
Selain itu Nurhikmah berharap kepada masyarakat yang mempunyai harta lebih untuk menyisihkan sedikit rezeki untuk fajar yang sekarang sedang terbaring lemah.
(575)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar