Kepala Dinas Sosial Kabupaten Muna, La Kore |
MUNA, suarakpk.com- Hingga kini kabar tentang penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) provinsi Sulawesi Tenggara belum juga ada kejelasan. Akibatnya, banyak masyarakat yang merasa resah akan hal itu.
Salah satunya, Payol. Dari beberapa bantuan Covid 19 yang dikeluarkan oleh pemerintah ia hanya terdata sebagai penerima bantuan pada BST ini.
"Lamanya juga kita tunggu e, informasinya katanya sudah dekat. Begitu terus baru tidak jelas", ujarnya, Rabu (19/08).
Kepada media suarakpk.com ia mengaku BST tersebut akan dipergunakan untuk membantu membeli kebutuhan sehari-hari.
"Yah uangnya nanti bisa kita pake untuk beli kebutuhan kita sehari-hari", ungkapnya.
Sementara itu, ditempat berbeda, Kepala Dinas Sosial, La Kore mengungkapkan bahwa ia sudah menghubungi kepala bidang penanganan fakir miskin provinsi Sultra guna menanyakan hal ini namun belum juga menemukan titik terang.
"Informasi yang saya terima dari telpon, sekarang sudah di tahap keuangan. Kalau sudah selesai di tahap ini, tinggal di transfer di Bank Sultra", ungkapnya, Rabu (19/08).
"Tapi untuk tanggalnya belum juga ditentukan kapan. Jadi kita menunggu saja", lanjutnya.
Sekedar diketahui, Bantuan Sosial Tunai (BST) ini sebesar 500 ribu rupiah disalurkan melalui bank daerah. Adapun kuota penerima BLT ini adalah sebanyak 7500 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) termasuk disabilitas dan lansia ditiap kelurahan se Kabupaten Muna. (Randy Yaddi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar