Teks Foto:puluhan wartawan Aceh Timur keluar dari aula pendopo Bupati Aceh Timur
Aceh Timur/suarakpk com -Puluhan wartawan Aceh Timur membaikot acara konferensi pers yang di laksanakan oleh tim gugus tugas Kabuputen Aceh Timur,melalui dinas komunikasi dan informatika (Infokom) Aceh Timur.Rabu (19/8/2020).Pasaalnya wartawan Aceh Timur merasa kecewa dan tidak dianggap,pada acara yang di laksanakan di aula pendopo Aceh Timur menjadi seperti acara seminar yang diselenggarakan oleh dinas Kominfo.
Salah satu wartawan senior Aceh Timur Hasballah kepada media ini mengatakan gugus tugas Aceh tidak menghargai wartawan, Acara di mulai pada pukul 9:00 wib hingga pada pukul 11;30 wib tidak menyediakan senek untuk para wartawan saat konferensi pers GTPP covid-19 dan rekan media.
"Kami ini katanya garda terdepan namun kami ini seperti tidak di anggap, oleh karena itu kita menilai tim gugus Aceh Timur tidak transparan mengenai covid-19,malah pihak Rumah sakit sendiri yang sering mengabarkan kepada kami mengenai covid-19 serta alat tes covid-19 juga kami baru tau sudah ada saat pihak rumah sakit memaparkan pada konferensi pers tersebut.
Lanjutnya padahal untuk media center sendiri sudah di hendel oleh dinas Kominfo namun tidak ada kabar untuk para media.
Sementara kepala dinas komunikasi dan informatika (Infokom) Aceh Timur Khairul Rijal mengatakan memohon maaf atas kejadian ini.
"Ia juga menjelaskan bahwa kejadian ini tidak sengaja kami buat,kalau untuk senek di awal acara saya mengaku kurang nya persiapan dan kalau untuk persediaan makan siang kita sudah menyediakan beserta sedikit biaya transport kepada peserta ujarnya.
"Jadi sekali lagi saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada seluruh awak media di Aceh Timur terkait dengan kejadian ini ujar Khairul Rijal.(Dd).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar