SUMENEP, suarakpk.com - Sudah menjadi langganan Desa Saronggi dusun Kermata kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dikala musim hujan sering dihantui banjir. Seperti halnya hujan deras yang melanda terjadi pada Senin dan hari selasa .(18/2/2020) menimbulkan banjir di beberapa lokasi.
Salah satunya banjir yang terjadi di Desa Saronggi, Kecamatan Saronggi, tepatnya di dusun kermata Kabupaten Sumenep, ketinggian air sampai memasuki rumah-rumah warga.
Salah satu tokoh pemuda Desa utamanya dusun Kermata,Saat di temui awak media di lokasi banjir menyatakan, masyarakat Dusun Kermata Desa Saronggi Kecamatan Saronggi sangat menyayangkan kejadian banjir yang tiap tahun jadi langganan, bahkan setiap musim penghujan tiba selalu menghantui warga dan masyarakat dusun kermata .
"Seharusnya pemerintah kabupaten Sumenep utamanya Kepala Desa Saronggi jangan menyepelekan kejadian ini dan harus mengambil langkah dan sikap untuk segera mencari solusinya." terang warga dusun Kermata, selasa 18/02/2020.
Hujan deras yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB sampai 13 30 WIB, diantaranya ada enam rumah warga diantaranya : Sahruni,suri,sak onel, dusun kermata Rt/ Rw 04/02 desa saronggi, yang setiap hujan tiba selalu bingung harus bagaimana.
Ketinggian air yang masuk dan menggenangi rumah warga memcapai hampir 60 cm.membuat warga yang terkenak dampak harus kerja keras menahan derasnya aliran air.
Pada saat kejadian berlangsung Polsek Saronggi menerjunkan anggotanya untuk menjaga dan antisipasi akan terjadinya korban " Alhamdulillah keadaan warga dusun Kermata tidak ada korban jiwa " ucap petugas dari Polsek Saronggi.
Sementara itu pada saat kejadian kepala desa Saronggi tidak juga menjenguk kelokasi kejadian banjir yang menimpa warganya, entah sibuk atau hanya alasan belaka.
"Sebetulnya saya selaku warga dusun kermata sering meminta ke Kepala Desa agar saluran air segera dianggarkan biar kejadian seperti ini tidak terjadi minimal tidak sampek parah." harapnya. (AJ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar