Aceh Timur/suarakpk com-Selama hampir sepekan pada pukul 17:00 wib sore,puluhan warga Kampung desa Kuta Blang,kecamatan idi Rayeuk, kabupaten Aceh Timur, memenuhi lapangan desa di belakang rumah sekolah SD negeri 7 idi.menerbangkan layang-layang,Jumat (21/2/2020).
Di tengah keriuhan warga, Bertempat dilapangan bola mini Kampung Kuta Blang hampir seratusan masyarakat bergembira sorak sorai menyaksikan pertandingan Layang-Layang antara warga setempat.
Menurut Wandi ketua kelompok Layang-Layang Kampung Kuta Blang kegiatan ini dilakukan atas inisiatif pemuda Kampung tersebut bersama Pemuda sebagai sarana mempertahankan permainan tradisional layang-layang.
“Mencintai dan melestarikan permainan tradisional bentuknya banyak macam. Bisa dengan menggelar lomba layang-layang atau festival layang-laang. Kegiatan ini merupakan bagian menciptakan rasa cinta, memelihara, dan menggalakan kembali jenis permainan untuk menumbuhkan kreativitas di tengah gempuran permainanan di era modern,untuk saat ini kita sedang mempersiapkan yang terbangnya bagus dan tenang, bersama kawan-kawan yang mana kita akan kita akan mengikuti festival perlombaan layang-layang di desa Titi Baro pusat pemerintahan dalam beberapa hari ini.pungkas Wandi.
Turut hadir pada kegiatan layang-layang pada desa Kuta Blang Edi Saputra Kasi (PMG) kecamatan idi Rayeuk yang juga ikut menerbangkan layang-layang juga mengatakan kepada media ini,saya bangga dengan pemuda yang aktif dan juga senang permainan layang ini adalah permainan zaman,dan Alhamdulillah pemuda kita masih mau menghidupkan kembali permainan ini.
Lanjutnya,seiring dengan perkembangan zaman teknologi masih saja banyak pemuda yang peduli akan permainan ini dan masih di pertahankan,kita terus mendukung kepada pemuda-pemudi yang aktif dan jauh dari narkoba, semoga permainan layang-layang ini tetap terus terjaga dan pesan saya kepada pemuda tetap berhati-hati dalam memainkan layang tidak jarang juga menimbulkan musibah bagi orang lain dan diri kita sendiri.ujar Edi selaku kasi pemberdayaan masyarakat gampong.(Dd)
Di tengah keriuhan warga, Bertempat dilapangan bola mini Kampung Kuta Blang hampir seratusan masyarakat bergembira sorak sorai menyaksikan pertandingan Layang-Layang antara warga setempat.
Menurut Wandi ketua kelompok Layang-Layang Kampung Kuta Blang kegiatan ini dilakukan atas inisiatif pemuda Kampung tersebut bersama Pemuda sebagai sarana mempertahankan permainan tradisional layang-layang.
“Mencintai dan melestarikan permainan tradisional bentuknya banyak macam. Bisa dengan menggelar lomba layang-layang atau festival layang-laang. Kegiatan ini merupakan bagian menciptakan rasa cinta, memelihara, dan menggalakan kembali jenis permainan untuk menumbuhkan kreativitas di tengah gempuran permainanan di era modern,untuk saat ini kita sedang mempersiapkan yang terbangnya bagus dan tenang, bersama kawan-kawan yang mana kita akan kita akan mengikuti festival perlombaan layang-layang di desa Titi Baro pusat pemerintahan dalam beberapa hari ini.pungkas Wandi.
Turut hadir pada kegiatan layang-layang pada desa Kuta Blang Edi Saputra Kasi (PMG) kecamatan idi Rayeuk yang juga ikut menerbangkan layang-layang juga mengatakan kepada media ini,saya bangga dengan pemuda yang aktif dan juga senang permainan layang ini adalah permainan zaman,dan Alhamdulillah pemuda kita masih mau menghidupkan kembali permainan ini.
Lanjutnya,seiring dengan perkembangan zaman teknologi masih saja banyak pemuda yang peduli akan permainan ini dan masih di pertahankan,kita terus mendukung kepada pemuda-pemudi yang aktif dan jauh dari narkoba, semoga permainan layang-layang ini tetap terus terjaga dan pesan saya kepada pemuda tetap berhati-hati dalam memainkan layang tidak jarang juga menimbulkan musibah bagi orang lain dan diri kita sendiri.ujar Edi selaku kasi pemberdayaan masyarakat gampong.(Dd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar