CIAMIS, suarakpk.com - Sosialisasi Keamanan Pangan dan Mutu Pangan Segar
belum berapa lama ini, Kamis pagi (27/2/2020) digelar oleh Dinas Pertanian dan
Ketahanan Pangan di lingkup Kabupaten Ciamis di Ruang Pertemuan Aula Dinas Pertanian
Kabupaten Ciamis
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis, Tauhidin, menuturkan, banyak hal yang terkait dengan penyediaan pangan yang sehat dan bermutu.
Dijelaskan Tauhidin, bahwa keamanan pangan adalah merupakan hal yang sangat penting pada pangan yang akan dikonsumsi oleh seluruh masyarakat. Pangan yang bermutu dan aman yang dihasilkan dari rumah tangga maupun dari industri karena pangan adalah salah satu faktor penentu beredarnya pangan yang memenuhi standar mutu dan keamanan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Penanganan keamanan pangan, diarahkan untuk menjamin tersedianaya pangan segar yang aman untuk di konsumsi agar masyarakat terhindar dari bahaya, baik karena cemaran kimia maupun mikroba yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia sehingga aman untuk dikonsumsi,” katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta sosialisasi dapat menyebarluaskan atau menginformasikan kepada masyarakat di lingkungannya masing-masing. Selain hal tersebut, diperlukan juga kerjasama antara semua pihak antara lain petani, produsen pangan, pedagang.
“Dan pemerintah untuk menjamin tersedianya pangan segar yang aman untuk dikonsumsi agar masyarakat terhindar dari cemaran mikroba maupun kimia, “ pungkasnya (dani/red)
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis, Tauhidin, menuturkan, banyak hal yang terkait dengan penyediaan pangan yang sehat dan bermutu.
Dijelaskan Tauhidin, bahwa keamanan pangan adalah merupakan hal yang sangat penting pada pangan yang akan dikonsumsi oleh seluruh masyarakat. Pangan yang bermutu dan aman yang dihasilkan dari rumah tangga maupun dari industri karena pangan adalah salah satu faktor penentu beredarnya pangan yang memenuhi standar mutu dan keamanan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Penanganan keamanan pangan, diarahkan untuk menjamin tersedianaya pangan segar yang aman untuk di konsumsi agar masyarakat terhindar dari bahaya, baik karena cemaran kimia maupun mikroba yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia sehingga aman untuk dikonsumsi,” katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta sosialisasi dapat menyebarluaskan atau menginformasikan kepada masyarakat di lingkungannya masing-masing. Selain hal tersebut, diperlukan juga kerjasama antara semua pihak antara lain petani, produsen pangan, pedagang.
“Dan pemerintah untuk menjamin tersedianya pangan segar yang aman untuk dikonsumsi agar masyarakat terhindar dari cemaran mikroba maupun kimia, “ pungkasnya (dani/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar