KATINGAN, SUARAKPK –Masyarakat di Kecamatan Katingan Kuala, Kabupaten Katingan digegerkan penemuan sesosok mayat di Pantai Desa Kampung Tangah. Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut sudah membusuk dan mukanya pun tidak bisa dikenal.
Belum diketahui identitas mayat tersebut alias Mr X. Pertama kali ditemukan seorang nelayan bernama Johansyah (63) dan Jini (26) hendak mencari ikan menggunakan jaring, sekitar pukul 09.00 WIB. Saat melintas di sekitar lokasi penemuan, saksi yang berasal dari Desa Kampung Keramat RT003/RW001 Kecamatan Katingan Kuala ini mencium bau busuk.
Mendekati lokasi, bau makin menyengat sehingga membuat mereka penasaran dan mereka berdua terkejut melihat sumber bau tersebut berasal dari jasad tanpa identitas tersebut. Hingga langsung melaporkan ke warga dan pihak kepolisian.
Polisi bersama sejumlah warga, kemudian mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi jenazah Mr x ke Dermaga Desa Pagatan. Selanjutnya, dibawa lagi ke Puskesmas setempat untuk dilakukan Visum Et Refertum. “Posisi jenazah tanpa didentitas ditemukan di titik Kordinat -3.20844. LS. 113.28.727, sekitar 10,9 meter dari bibir Pantai Desa Kampung Tengah,” kata Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah SIK MH melalui Kapolsek Katingan Kuala Ipda Dwi Tri Yanto SIP.
Menurut Kapolsek, hasil pemeriksaan sementara mayat tersebut tidak ada adanya tindakan kekerasan. Baik akibat benda tajam, maupun benda tumpul. “Untuk identitas mayat, masih tidak dikenal dan kondisinya sudah dalam keadaan membusuk". Ungkap Kapolsek.
Adapun dari ciri-ciri mayat tanpa identitas tersebut, antara lain jenis kelamin laki-laki, umur di perkirakan 50-54 tahun. Menunakan celana dalam dan baju warna biru Dongker bertuliskan Keep Your warna Putih, Wadezigi warna biru dan The Original Fight Aniway.
“Pada bagian tangan sebelah kiri terdapat gelang manik-manik, di kaki sebelah kanan belakang terdapat tato bergambar wanita. Kondisi wajah sudah tidak kenali, karena membusuk dan sudah terlihat tengkorak kepala. Sidik jari mayat tidak bisa diambil, karena sudah membusuk dan diperkirakan sudah berada di air kurang lebih14 hari,” tutur Dwi.
Adapun rencana tindak lanjut pihak kepolisian, akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi yang mengetahui penemuan mayat tersebut. Kemudian, mencarian identitasnya dengan menyebarkan informasi kepada masyarakat terkait penemuan mayat dengan ciri ciri dan properti yang digunakan. “Kita juga akan meminta hasil Visum Et Repertum mayat ke Puskesmas Pegatan Hilir". Tutupnya. (Alw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar