BLORA, suarakpk.com – Dalam rangka Halal Bi Halal bersama masyarakat umum, Desa Plosorejo Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora kemarin Kamis malam (20/6), menyelenggarakan acara doa bersama yang disajikan dalam kegiatan pengajian akbar bertajuk “PLOSOREJO BERSHOLAWAT”, di depan rumah pak Min.
Pengajian Akbar tersebut menghadirkan Habib Muhammad Syarif AL Habsyi dari Solo, dan diikuti ribuan jamaah dari kalangan MWC NU Kecamatan Kunduran, warga desa sekitar sekecamatan Kunduran, anggota Polsek Kunduran, Kepala Desa, Toga, Tokam dan masyarakat umum. (Baca Juga : Diduga Selesengkan Keuangan Desa, LSM Kopral Blora Laporkan Sejumlah Kepala Desa)
Sejak pukul 19.00 WIB ribuan jamaah telah berkumpul di Desa Plosorejo yang berada di sebelah selatan dan depan mushola An Nur. Lantunan lagu-lagu sholawat terus menerus dinyanyikan bersama Habib Muhammad Syarif AL Habsyi dan tamu undangan dengan iringan rebana.
Kapolsek Kunduran Polres Blora melalui Bripka Haryono mengungkapkan bahwa pelaksanaan pengajian akbar ini memang ditujukan untuk memeriahkan serta rayakan bersama masyarakat dengan kegiatan pengajian akbar dan halal bihalal,” ungkapnya.
Tidak hanya bersholawat untuk mendapatkan syafaat Nabi Besar Muhammad SAW saja, dalam pengajian akbar itu juga dinyanyikan lagu-lagu nasionalisme untuk memupuk rasa cinta tanah air dan kebangsaan. Semuanya tampak bersemangat hingga acara selesai pukul 23.00 WIB. (Baca Juga : PT. JNI Diduga Sengsarakan Rakyat Mororejo Kendal)
Kapolsek Kunduran Iptu Lilik Sukaryono,S.H,melalui anggotanya Bripka Haryono menambahkan sangat mengapresiasi acara pengajian akbar dalam rangka Halal Bihalal warga desa Plosorejo. Ia berharap dengan terus bersholawat maka kerukunan, kebersamaan dan kedamaian akan tertap terwujud di tengah masyarakat.
“Saya sebagai Kapolsek baru menjabat ingin memperkenalkan diri sekaligus menjalin silahturahmi dengan warga Plosorejo walaupun lewat anggota. Adanya acara seperti ini sangat bagus dan semoga kecamatan Kunduran khususnya desa Plosorejo selalu damai tanpa ada gangguan keamanan apapun,” ujarnya.
Sementara itu menurut Bambang warga desa Plosorejo juga wartawan suarakpk.com menyampaikan sangat luar biasa acara kali ini para panitia mulai muda dan tua sangat kompak, bahkan yang muda rela menjadi tukang parkir buat masyarakat yang datang dengan tidak ada imbalan apa apa, bahkan megratiskan buat sepeda motor dan mobil yang parkir. (Baca Juga : Inilah Asal Muasal dan Sejarah Tugu Yogyakarta)
"Selain itu ada juga yang pakai kardus untuk memiminta seiklasnya untuk menyisihkan rejekinya, buat menambah pemasukan dan dapat terlaksananya kegiatan bershalawat warga desa Plosorejo juga rela bergotong royong memasang paving jalan, yang upahnya digunakan untuk menggelar acara bershalawat." pungkasnya. (Dwi/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar