LABUHANBATU, suarakpk.com - Ketua Dekranasda Kabupaten Labuhanbatu Hj. Siti Awal Pangonal Harahap hadir pada Pameran produk kerajinan internasional, terbesar di tanah air, bahkan di Asia Tenggara, Jakarta International Handicraft trade Fair (INACRAFT) 2018 untuk yang ke-20 kalinya di Jakarta Convention Center (JCC) dari tanggal 25 s/d 29 April 2018 diikuti oleh 1.395 peserta dari seluruh pelosok tanah air terdiri dari para pengrajin, pengusaha, produsen dan eksportir kerajinan dan beberapa negara sahabat termasuk dari Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara, Rabu (25/4/2018).
Hj. Siti Awal Pangonal Harahap ketika ditemui di Stand Pemkab Labuhanbatu yang berada di Hall B nomor 286 – 287 JCC, Rabu (25/4) menjelaskan “Dalam ajang pameran produk kerajinan Inacraft 2018 ini, Dekranasda Kabupaten Labuhanbatu berupaya untuk meningkatkan kualitas dari pengrajin-pengrajin kita yang ada di Labuhanbatu”, ujar Siti Awal.
“Dengan hadirnya kita mengikuti ajang pameran produk kerajinan terbesar di tanah air ini, disamping memamerkan dan menjual serta memasarkan hasil kerajinan dari Labuhanbatu, kita juga ingin melihat hasil kerajinan dari daerah lain sehingga bisa membuat motivasi bagi pengrajin dan masyarakat Labuhanbatu”, jelas Hj. Siti Awal.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten ini menambahkan “bahwa pada pameran ini Dekranasda beserta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Labuhanbatu ingin mewujudkan masalah batik hasil produksi para pengrajin sehingga dapat lebih dikembangkan dan mendapat perhatian khusus dari para pengunjung maupun pengusaha untuk dapat membeli dan menjual hasil kerajinan batik maupun kain songket Labuhanbatu yang tidak kalah bagus dari daerah lain”, tambahnya.
Menurut istri H Pangonal Harahap ini bahwa “dalam mengikuti pameran ini banyak yang istimewa kita tampilkan, baik itu dari hasil kerajinan koran bekas, tepak sirih dari kulit siput, sapu lidi hias, kerajinan dari acrilik, batok kelapa, batik tanwin dan pisau sangkur serta banyak lagi yang lainnya, yang mana semua ini adalah hasil kerajinan dari para pengrajin Labuhanbatu yang dibina dan dikembangkan oleh Dekranasda beserta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Labuhanbatu”.
Sementara, Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si melalui Kepala Disperindag Labuhanbatu Patindoan Situmorang bersama Kaban Litbang Hobol Zulkifli Rangkuti senada mengutarakan “hasil produk kerajinan tangan para pengrajin dari Labuhanbatu ini kita coba pasarkan melalui pameran produk kerajinan internasional, terbesar di tanah air, bahkan di Asia Tenggara Inacraft 2018 yang tadi sudah dibuka oleh Wakil Presiden RI Yusuf Kalla”, ujar Patindoan.
“Hasil kerajinan seperti ini kiranya dapat dikembangkan, sehingga dapat mewarnai setiap hasil kerajinan di mata nasional maupun internasional, tentu hasil semua itu dapat menambah dan meningkatkan pendapatan keluarga masyarakat atau para pengrajin dari Kabupaten Labuhanbatu, sehingga kedepan kita berharap dengan terpasarkannya hasil kerajinan ini kebutuhan keluarga dapat sedikit terbantu, bahkan dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tandasnya. (Red.408).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar