BATU BARA, suarakpk.com - Barang Seludupan daging dan Ball yang diduga dibawa dari Negara jiran Malaysia Pada Senin 05/02 lepas dari pantauan Aparat dan Pejabat Kecamatan Medang Deras.
Padahal lokasi titi kembar itu tidak jauh dari Kantor Aparat dan rumah Pejabat yang ada dikecamatan itu.
Menurut warga yang tak mau menyebutkan namanya, barang yang dimaksud berupa daging dan juga Ball yang diperkirakan sebanyak 20 truk cold diesel.
" aku dengar barangnya daging dengan Bal, katanya sih 20 truk cold diesel" kata warga.
Warga lain menambahkan pembongkaran barang seludupan hingga pukul 08.00 wib namun entah kenapa bisa bebas begitu saja " aneh juga ya, tenang aja pula orang itu membongkar hingga siang hari, kemana ya aparatnya" imbuh warga penuh tanda tanya
Danpol 2003 Belawan Bripka Zulkifli saat dikonfirnasi Kamis 08/02 dikantornya Jalan Nelayan menuju Pelabuhan yang bertempat di-Desa Nenassiam Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara mengatakan pihaknya saat itu sedang bertugas diluar" saat itu kami diperintah Kanit Markas Pol Air Batu Bara untuk memonitor dan Mengawal pemberangkatan pengunjuk rasa kelompok Nelayan, saat itu kami berangkat dari jam 02 wib hingga pukul 11 wib baru pulang kekantor dan setelah sampai barulah kami mendapat informasi, kalau saya dengar barang yang diseludupkan itu sendal, entahlah yang mana yang benar " kata Zulkifli juga diaminkan Brigadir A Perangin angin.
Pada hari yang sama Suarakpk group mendatangi Kantor mapolsek Medang Deras guna menemui Kapolsek AKP Usman untuk mempertanyakan lepasnya barang ilegal tersebut, namun yang bersangkutan tidak berada ditempat.
Dihubungi melalui hp setelah terhubung Kapolsek mengarahkan kepada Kanit Reskrim Ipda T Hutahean.
Saat itu juga, ditemui diruangan Kanit Reskrim Ipda T Hutahean terkesan berkelah dengan mengatakan dirinya tidak dapat memberikan keterangan dengan alasan dirinya masih mempunyai atasan" saya tidak tahu apakah saya ada kewenangan memberikan jawaban karena kan ada atasan saya, kenapa pak Kapolsek tidak mau menjawab, tapi gini aja bang, nanti malam pasti saya akan beri jawaban" ucap Kanit mengakhiri.
Berkisar pukul 19.21 Kanit Reskrim menghubungi awak media ini dan setelah diangkat Ipda T Hutahean bukannya memberi penjelasan melainkan melainkan memberitahukan kalau dirinya sedang melakukan operasi lapangan " bang, sabar ya bang, saya lagi operasi dilapangan, do'a kan ya bang" ucap Kanit.
Sampai berita ini dikirim kemeja redaksi pihak Aparat Polsek Medang Deras belum berani memberikan keterangan.
Informasi dari warga, sebelumnya dititi kembar yang teletak di-Desa Durian Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara itu kerap masuk barang seludupan gula, bawang dan lain sebagainya dan pernah juga tertangkap.
Namun sangat diherankan kenapa barang puluhan truk saat itu bisa lepas dari pantauan, sementara tempat kediaman Kades Durian Jumahari persis bersebelahan dengan titi tersebut.
Dalam hal ini diminta kepada Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian supaya dapat memanggil aparat terkait, sebab lepasnya barang seludupan itu diduga ada praktek konsfirasi terselubung antara penyeludup dengan aparat setempat dan menimbulkan adanya kerugian Negara.
(Red.006)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar